LamonganTerkini.com - Kebaya tradisional sangatlah beragam. Berbagai bentuk dan modelnya itu seolah tak pernah bosan memikat di hati penggemar fashion. Sebagai busana khas yang berkembang sejak dulu di tanah air, kebaya telah menjadi bagian perjalanan panjang yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat.
Kebaya tradisional khas Nusantara hadir dan berkembang dengan membawa ciri kekhasan tersendiri yang masing-masing menawarkan keindahan. Juga disisipi keunikan yang membedakannya dengan tempat lain.
Perihal kebaya tersebut, lantas apa saja model kebaya tanah air yang disebutkan banyak jenisnya itu? Yuk, cari tahu seputar jenis kebaya tradisional sebagaimana dilansir LamonganTerkini.com dari banyak sumber.
Jenis Kebaya Tradisional Indonesia
1. Kebaya Janggan ala Keraton Jogja
Kebaya janggan merupakan busana yang identik dikenakan oleh para abdi dalem perempuan di lingkungan Keraton Yogyakarta. Kebaya ini sejatinya harus berwarna hitam dan tidak boleh menggunakan bahan brokat.
Penggunaan busana khas ini juga tidak bisa sembarangan. Ada aturan khusus yang mengikatnya terkait kapan digunakan maupun bagi siapa saja. Misalnya, dipakai saat acara Hajad Dalem dan Caos Bekti.
Kebaya janggan beberapa waktu lalu juga tengah viral dan jadi buruan netizen pecintanya untuk dapat dimiliki. Sebelum itu, kebaya ini juga tak kalah populer sebagai busana tradisional di lingkup keraton.
Kepopulerannya itu semakin menjadi tatkala banyak perempuan menginginkan model kebaya janggan seperti yang dikenakan oleh Dian Sastro di serial Gadis Kretek. Alhasil banyak online shop yang diserbu pembeli untuk mendapatkan barang spesial tersebut.
2. Kebaya Lurik Adat Jawa
Kebaya lurik seolah tidak asing lagi dengan desainnya yang simple tapi tak kalah elegan untuk dukung kecantikan seorang wanita.
Lurik identik dengan pakaian adat Jawa yang berupa motif garis-garis berselang-seling dalam paduan warna kombinasi. Seperti coklat tua dan hitam maupun menyandingkan warna kuning dan hitam.
Kebaya khas Jawa banyak menelurkan ragamnya seperti model kebaya janggan di rekomendasi sebelumnya, serta kebaya Kartini.
Dipakai bersama bawahan kain batik, tidak kalah cantiknya yang mampu menghadirkan kesan Jawa yang kental. Menjadikan daya tarik tersendiri untuk kian bangga mengenakan pakaian adat negeri sendiri.
3. Kebaya Sunda
Tidak jauh berbeda dengan model kebaya kebanyakan, kebaya Sunda menyimpan nilai estetikanya yang mampu membuat semua mata takjub memandang.
Detail kebaya Sunda umumnya dipadukan antara motif lurik, warna, dan bahan kain khas. Tak kalah mengagumkannya lagi turut dihias dengan payet yang kian memperindah.
Dijamin penampilan wanita semakin berkesan, cantik, anggun, dan tampak menawan sebagai sosok yang disegani serta dihormati.
4. Kebaya Encim
Model kebaya encim berasal dari adat Betawi sebagai busana spesial untuk melengkapi tampilan di momen tertentu. Didesain simple serta dihiasi oleh motif beraneka ragam.
Bentuk kebaya dibuat agak longgar dengan lebih colorful, terbuat dari bahan sutra atau linen. Kebaya encim yang identik akan pengaruh peranakan Tionghoa ini cocok dikenakan saat karnaval, pawai budaya, kondangan, atau menghadiri acara kebudayaan lain.
Seiring dengan berjalannya waktu, kebaya satu ini pun tidak kalah memikat banyak hati penggila fashion. Serta beradu jadi satu dengan aneka kombinasi bahan, warna, motif, ataupun sentuhan spesial lainnya.
5. Kebaya Bali
Selain alam dan budayanya yang indah nan menakjubkan, kebaya Bali juga merupakan salah satu hal yang disisipi nilai keindahan khas Pulau Dewata.
Umumnya dirancang dengan model slim fit, kebaya Bali semakin mempesona lewat selendang atau obi yang dililitkan di pinggang. Warnanya yang kontras juga seakan membuat penampilan kian menyala.
Kebaya Bali dilengkapi pula dengan pernak-pernik khasnya, bisa dipadukan dengan bawahan rok lilit, maupun tambahan aksesoris di kepala khususnya untuk acara-acara tertentu.
Itulah mengenai jenis kebaya yang menjadi bagian pakaian tradisional Nusantara dengan ciri keindahan masing-masing yang kini kian berkembang aneka variasi, desain, dan material penyusunnya.***